Malam ini udara terasa dingin, begitu dingin.
Nonton televisi sendirian
Ahhh...
Dingin-dingin gini enaknya yang pasti ya... yang hangat-hangat. Pergi keluar rumah sambil cari-cari kopi ah.....
Warung begitu dekat dengan rumah, sebungkus Ceremix pun tak susah didapatkan.
Sepulang dari membeli sebungkus Ceremix, saya langsung menyalakan dispenser untuk mendapatkan air panasnya. 15 menitpun berlalu setelah dispenser saya nyalakan dan kini lampu hijau dispenser menyala menandakan air sudah cukup panas. Gelas ukuran sedang saya siapkan beserta sebuah sendok makan untuk mengaduk Ceremix nantinya.
Bungkus Ceremix saya buka dengan hati-hati, khawatir isinya tumpah kelantai jika tidak hati-hati. Tidak dinyana, didalam bungkus Ceremix terselip bungkusan plastik putih kecil. Dengan tidak sabar, saya membuka bungkusan tersebut. Didalam bungkusan plastik putih itu ternyata ada uang nya. Ya, uang sebesar Rp 2,000;. Hmm... senang sekali rasanya dapat hadiah uang, walau hanya sebesar Rp. 2,000; saja.
Uang sebesar Rp. 2,000; tersebut begitu membuat hati senang. Pasalnya, ini merupakan kejutan yang tidak disangka sebelumnya.
Dibawah ini mencoba untuk membagikan tips seputar kejutan berhadiah, yang tentunya agar Anda berhati-hati dalam menyikapi informasi berhadiah tersebut.
Misalkan, Anda ditelepon oleh sesorang yang mengaku dari PT anu atau perusahaan anu yang ditugaskan untuk menginformasikan kepada Anda bahwa Anda telah memenangkan hadiah atau undian berupa anu. yang tentunya barang hadiah tersebut bernilai besar.
Apa yang pertama terlintas di benak Anda?
Tentu kegembiraan yang tiada tara. Ini merupakan suatu kejutan, Anda akan terkejut.
Tapi.... Tunggu dulu, luangkan waktu beberapa detik atau menit. Cobalah berpikir jernih dulu sejenak. Anda perlu betul-betul memastikan apakah informasi tersebut benar atau falid. Jangan sungkan untuk berbagi pendapat dengan orang-orang terdekat Anda. Biasanya akan terjawab bahwa itu informasi benar atau hanya penipuan.
berikut beberapa kejadian yang dapat membantu.
Cerita Pribadi saya
Hari sabtu malam, tepatnya Tanggal 3 April 2012 saya mendapat SMS seperti ini;
Selamat Anda telah memenangkan undian telkomsel sebesar 15jt.
nomor HP anda 081394648xxx
pasword 3L59KJ
Silakan hubungi TELKOMSEL
021-2871 7041
021-2871 7042
Keesokan harinya, yaitu hari Minggu tanggal 4 April 2012 saya menelpon nomor tersebut menggunakan HP saya.
Dari obrolan saya dengan operator telepon kurang lebih seperti ini :
Oprt : "Halo selamat siang...".
Saya : "Halo, pak saya dapat SMS ke HP saya yang bunyinya seperti ini [saya bacakan SMS nya], pertanyaan saya, apa betul itu pak? Saya dapat 15 juta?".
Oprt : "Oh betul pak, bisa tolong sebutkan nomor HP bapak?"
Saya : [Saya sebutkan nomor HP saya selengkapnya].
Oprt : "Siapa nama bapak?".
Saya : [Saya sebutkan nama saya]
Oprt : "Jadi begini pak, bapak telah memenangkan Telkomsel poin pada periode bulan April ini. Password bapak 3L59KJ, uang nya sudah ada di BI".
Saya : Saya takutnya ini penipuan seperti yang di tivi-tivi itu pak".
Oprt : "Oh bukan, saya dari bagian operator Telkomsel di Jakarta. Apa bapak sudah punya nomor rekening bank? Karena uang nya sudah ada di BI".
Saya : "Ada pak".
Oprt : "Bisa tolong sebutin pak?".
Saya : "Oh saya lupa, gimana kalau besok pak? Saya telepon ke bapak aja?".
Oprt : " Baik pak [Nama saya], saya tunggu besok, apa ada yang dapat saya bantu lagi pak [nama saya]?".
Saya : "Oh saya rasa cukup, terima kasih, oh ya pak, nama bapak siapa?".
Oprt : "Nama saya Hendi, pak".
Saya :"Oh terima kasih, selamat sore".
Oprt : "Selamat sore".
Keesokan harinya saya urungkan menelpon ke Jakarta. Pasalnya saya berpikir lebih baik cari informasi dulu di internet, siapa tahu memang sudah ada kasus-kasus seperti itu.
Benar saja, ternyata setelah googling sana-sini, ternyata banyak kasus-kasus penipuan berkedok undian TELKOMSEL.
Pesan saya, hati-hati untuk percaya pada undian-undian berhadiah semacam itu. Banyak-banyak lah cari informasi.
Semoga tulisan saya bermanfaat.
Terima kasih dan tetap waspada....
Nonton televisi sendirian
Ahhh...
Dingin-dingin gini enaknya yang pasti ya... yang hangat-hangat. Pergi keluar rumah sambil cari-cari kopi ah.....
Warung begitu dekat dengan rumah, sebungkus Ceremix pun tak susah didapatkan.
Sepulang dari membeli sebungkus Ceremix, saya langsung menyalakan dispenser untuk mendapatkan air panasnya. 15 menitpun berlalu setelah dispenser saya nyalakan dan kini lampu hijau dispenser menyala menandakan air sudah cukup panas. Gelas ukuran sedang saya siapkan beserta sebuah sendok makan untuk mengaduk Ceremix nantinya.
Bungkus Ceremix saya buka dengan hati-hati, khawatir isinya tumpah kelantai jika tidak hati-hati. Tidak dinyana, didalam bungkus Ceremix terselip bungkusan plastik putih kecil. Dengan tidak sabar, saya membuka bungkusan tersebut. Didalam bungkusan plastik putih itu ternyata ada uang nya. Ya, uang sebesar Rp 2,000;. Hmm... senang sekali rasanya dapat hadiah uang, walau hanya sebesar Rp. 2,000; saja.
Uang sebesar Rp. 2,000; tersebut begitu membuat hati senang. Pasalnya, ini merupakan kejutan yang tidak disangka sebelumnya.
Dibawah ini mencoba untuk membagikan tips seputar kejutan berhadiah, yang tentunya agar Anda berhati-hati dalam menyikapi informasi berhadiah tersebut.
Misalkan, Anda ditelepon oleh sesorang yang mengaku dari PT anu atau perusahaan anu yang ditugaskan untuk menginformasikan kepada Anda bahwa Anda telah memenangkan hadiah atau undian berupa anu. yang tentunya barang hadiah tersebut bernilai besar.
Apa yang pertama terlintas di benak Anda?
Tentu kegembiraan yang tiada tara. Ini merupakan suatu kejutan, Anda akan terkejut.
Tapi.... Tunggu dulu, luangkan waktu beberapa detik atau menit. Cobalah berpikir jernih dulu sejenak. Anda perlu betul-betul memastikan apakah informasi tersebut benar atau falid. Jangan sungkan untuk berbagi pendapat dengan orang-orang terdekat Anda. Biasanya akan terjawab bahwa itu informasi benar atau hanya penipuan.
berikut beberapa kejadian yang dapat membantu.
Cerita Pribadi saya
Hari sabtu malam, tepatnya Tanggal 3 April 2012 saya mendapat SMS seperti ini;
Selamat Anda telah memenangkan undian telkomsel sebesar 15jt.
nomor HP anda 081394648xxx
pasword 3L59KJ
Silakan hubungi TELKOMSEL
021-2871 7041
021-2871 7042
Keesokan harinya, yaitu hari Minggu tanggal 4 April 2012 saya menelpon nomor tersebut menggunakan HP saya.
Dari obrolan saya dengan operator telepon kurang lebih seperti ini :
Oprt : "Halo selamat siang...".
Saya : "Halo, pak saya dapat SMS ke HP saya yang bunyinya seperti ini [saya bacakan SMS nya], pertanyaan saya, apa betul itu pak? Saya dapat 15 juta?".
Oprt : "Oh betul pak, bisa tolong sebutkan nomor HP bapak?"
Saya : [Saya sebutkan nomor HP saya selengkapnya].
Oprt : "Siapa nama bapak?".
Saya : [Saya sebutkan nama saya]
Oprt : "Jadi begini pak, bapak telah memenangkan Telkomsel poin pada periode bulan April ini. Password bapak 3L59KJ, uang nya sudah ada di BI".
Saya : Saya takutnya ini penipuan seperti yang di tivi-tivi itu pak".
Oprt : "Oh bukan, saya dari bagian operator Telkomsel di Jakarta. Apa bapak sudah punya nomor rekening bank? Karena uang nya sudah ada di BI".
Saya : "Ada pak".
Oprt : "Bisa tolong sebutin pak?".
Saya : "Oh saya lupa, gimana kalau besok pak? Saya telepon ke bapak aja?".
Oprt : " Baik pak [Nama saya], saya tunggu besok, apa ada yang dapat saya bantu lagi pak [nama saya]?".
Saya : "Oh saya rasa cukup, terima kasih, oh ya pak, nama bapak siapa?".
Oprt : "Nama saya Hendi, pak".
Saya :"Oh terima kasih, selamat sore".
Oprt : "Selamat sore".
Keesokan harinya saya urungkan menelpon ke Jakarta. Pasalnya saya berpikir lebih baik cari informasi dulu di internet, siapa tahu memang sudah ada kasus-kasus seperti itu.
Benar saja, ternyata setelah googling sana-sini, ternyata banyak kasus-kasus penipuan berkedok undian TELKOMSEL.
Pesan saya, hati-hati untuk percaya pada undian-undian berhadiah semacam itu. Banyak-banyak lah cari informasi.
Semoga tulisan saya bermanfaat.
Terima kasih dan tetap waspada....
Cerita : penipuan atas nama Telkom.
Sumber : (http://lifestyle.kompasiana.com/catatan/2012/03/26/hati-hati-penipuan-undian-berhadiah-atas-nama-telkom/ )Pagi pagi sekali sekira jam 8 hari ini telpon rumah saya berdering, orang diseberang (laki-laki) mengaku berasal dari Telkom Pusat Jakarta, menanyakan apa tadi malam saya menyaksikan pengundian Kuis yang diselenggarakan Telkom di TVRI sekitar jam 11.30 WIB.
saya jawab tidak
Kemudian dia memberi tahu saya bahwa nomor telpon rumah saya memenangkan undian tersebut dan berada di posisi ke dua dari 1o orang yang beruntung.
iya trus?
lalu saya diberi nomor telpon (021) 50362982 mengatas namakan Drs. H.Muhammad Yasin, Kepala Telkom Pusat Regional II Jakarta, saya diminta segera telpon balik ke nomor itu sekarang untuk mengurus prosedur pengambilan hadiah dari Telkom.
saya tanya lagi, ini mas telpon saya dari mana?
Dia bilang kalau dia telpon dari kantor Telkom Regional II Pusat Jakarta.
mas kok tau nomor telpon rumah saya?
dia tahu karena katanya nomor telpon saya menang undian
maksud saya kenapa bukan Telkom Prabumulih aja yang nelpon saya?, kenapa harus dari Jakarta?
karena katanya undian ini yang menyelenggarakan Telkom Jakarta, bukan Telkom Prabumulih
tapi kan saya di Prabumulih, dan saya nggak pernah ikutan kuis apapun dan setahu saya Telkom tidak pernah mengadakan kuis apapun di televisi, kalaupun toh saya menang undian, pasti mereka (Telkom Prabumulih) yang mengubungi saya lebih dahulu.
Ini nomornya di pilih acak dan kami menelpon nomor ini karena nomor ini jadi pemenang
mas tau nggak ini telpon atas nama siapa ayoooo?
wah nggak tau mbak, saya cuma ditugaskan untuk memberi tahu pemilik nomor ini dan diminta mbak untuk segera menelpon ke nomor diatas karena sedang ditunggu sekarang.
wah sampeyan nipu mas, masa nggak tau nomor telpon ini atas nama siapa, sampeyan ngaku dari telkom, pasti taulah nomor ini atas nama siapa, ayooooooooooo mau nipu yaaaaaa???!!!!
ini resmi dari Telkom pusat Jakarta mbak, saya hanya petugas yang disuruh untuk menghubungi mbak karena nomor ini menang undian. terima kasih selamat pagi.
–
tindakan segera yang saya lakukan setelah itu adalah menghubungi pihak Telkom Prabumulih daen menanyakan apa benar tadi malam Telkom mengadakan undian di TVRI dan 10 pemenang tersebut diantaranya adalah saya.
jawaban pihak Telkom adalah tidak, mereka tidak pernah mengadakan undian berhadiah tersebut. Clear!
….
saran saya jika telpon rumah anda dihubungi dan menyatakan bahwa anda menang undian, jangan langsung percaya percaya begitu saja, sepintas kata-kata mereka sangat meyakinkan, manis dan menggiurkan, kalau tidak waspada kita bisa benar-benar tertipu. sebaiknya hubungi langsung telkom setempat, dan tanyakan apa benar mereka mengadakan undian seperti yang disebutkan. berikan juga data dan informansi nomor telpon yang mereka kasih untuk kita hubungi, itung-itung bisa membantu sedikit Pihak Telkom, semoga saja ada tindak lanjut dari laporan kita tadi.
Jangan pernah percaya atau tergiur undian dengan iming-iming hadiah besar apalagi kalau kita merasa kita tidak pernah ikut kuis atau sejenisnya.
Hati-hati dan Waspada pada setiap jenis penipuan dalam bentuk apapun.
Cerita lain
Hati-hati Penipuan Berhadiah mengatasnamakan PT Unilever
namanya penipuan tukang tipu memang tidak pernah kehilangan akal. Salah satunya adalah modus penipuan dengan menyelipkan kertas undian yang diletakkan didalam produk. Seperti gambar diatas. Itu adalah salah satu bentuk kertas undian yang ditemukan di kemasan sabun Lifebuoy. Undian diatas ditemukan istri teman kerja saya. Saya juga berfikir yang memasukkan kupon itu oknum bagian packing di PT Unilever atau oknum diagen atau siapa .. Gak tahu yang jelas perlu penelitian.
Untuk mengecek saya langsung buka web resmi Unilever. Dan ternyata memang jelas bila kupon diatas adalah penipuan. Di web Unilever ada butir pertanyaan (FAQ) sebagai berikut:
Saya ingin mengetahui tentang pengadaan program berhadiah secara detil seperti undian berhadiah, mega promo, mudik SariWangi, dll, ataupun promo yang sedang dilakukan Unilever?Untuk informasi mengenai program-program berhadiah, silakan menghubungi Careline Centre kami atau Suara Konsumen di 0-800-1-558000 (fix line) dan 021-5299 5299 (bagi pengguna handphone) – di mana Anda bisa memperoleh penjelasan yang lebih rinci tentang program berhadiah produk kami. Anda juga bisa menyampaikan pertanyaan Anda melalui website ini di bagian ”hubungi kami” dan kami akan segera meneruskan pesan Anda ke Suara Konsumen.Sebagai informasi, untuk setiap undian berhadiah ataupun promo berhadiah, tidak dipungut biaya apapun dan pajak pemenang akan ditanggung sepenuhnya oleh PT Unilever Indonesia Tbk.
Penipuan seperti ini bagi orang yang mudah tergiur akan sangat merugikan. Ia biasanya langsung senang dan tanpa berfikir langsung menelpon nomor oknum yang ada dalam kartu undian tersebut. Dan ujung ujungnya minta transfer uang.
Hal ini pernah terjadi dengan tetangga saya di kampung (Pengalaman pas Mudik Idul Fitri Kemarin). Yang lucu orang yang tertipu adalah ia yang terkenal dengan sebutan ‘dukun’. Awalnya ia dapat kupon dari Produk sabun detergent yang isinya ia dapat hadiah sebuah mobil. Setelah ia konfirmasi ke nomor telpon ia akhirnya disuruh untuk Transfer uang sebesar 10% sebagai pajak, ya sekitar 19 juta. Tanpa tanya sana-sini si ‘dukun’ ini langsung aja main transfer dan setelah ditunggu beberapa minggu mobil gak pernah datang. Dan ternyata ia ditipu. heee…heeee.. Tukang tipu ketipu juga
Bagi anda yang mendapati hal yang sama berhati-hatilah… Waspadalah.. waspadalah…
Imbauan
Sumber ( http://www.jakcity.com/metropolitan/2012/03/18/3126/hati-hati-penipuan-bermoduskan-undian-berhadiah )
HATI-HATI PENIPUAN BERMODUSKAN UNDIAN BERHADIAH
TMC Polda Metro Jaya Menghimbau Kepada masyarakat agar selalu waspada. Belakangan marak terjadi aksi penipuan yang mencatut nama pejabat Direktorat Lalu Lintas untuk menipu masyarakat.
Dalam aksinya kawanan penipu menyebut kupon berhadiah hasil kerjasama sebuah perusaha deterjen ataupun perusahaan swasta lainnya dengan Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya.
Situs Puskominfo Humas Polda Metro Jaya menegaskan bahwa Direktorat lalu lintas tidak pernah melakukan undian berhadiah tersebut dan tidak pernah mengadakan kerjasama dengan perusahaan manapun.
Diharapkan masyarakat agar tidak gampang percaya terkait maraknya peredaran kupon berhadiah itu. Masyarakat harus waspada, jangan langsung percaya.
Situs Puskominfo Humas Polda Metro Jaya menegaskan bahwa Direktorat lalu lintas tidak pernah melakukan undian berhadiah tersebut dan tidak pernah mengadakan kerjasama dengan perusahaan manapun.
Diharapkan masyarakat agar tidak gampang percaya terkait maraknya peredaran kupon berhadiah itu. Masyarakat harus waspada, jangan langsung percaya.
Untuk mencegah agar tidak banyak yang jatuh korban, silahkan menghubungi call center TMC di no telp 021 529 60 770, 527 5090.
Untuk diketahui, kasus penipuan semacam itu sudah sering terjadi.
Dalam kupon itu tertulis nama perusahaan dan nama Kapolda Metro Jaya serta Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya.
Karena percaya masyarakat mentransfer sejumlah uang seperti permintaan pelaku yang katanya untuk pengurusan surat-surat kendaraan.
Dalam kupon itu tertulis nama perusahaan dan nama Kapolda Metro Jaya serta Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya.
Karena percaya masyarakat mentransfer sejumlah uang seperti permintaan pelaku yang katanya untuk pengurusan surat-surat kendaraan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silakan tinggalkan komentar Anda